Thursday, April 10, 2014

contoh laporan kunjungan industri SMP



LAPORAN KUNJUNGAN STUDY TOUR
KE JAKARTA



TUGAS INI DIAJUKAN SEBAGAI SALAH SATU SYARAT
MENGIKUTI UAS DAN UAN

OLEH
NAMA               :  
KELAS              :  






DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMPN ……………..
LAMPUNG TENGAH
TAHUN AJARAN 2013/2014

MOTTO HIDUP


  1. Berusahalah untuk selalu menjadi diri sendiri
  2. Kesederhanaan adalah salah satu kunci untuk sebuah kesuksesan
  3. Tetaplah bangga dengan hal baik yang telah kita kerjakan, dan jangan pernah perdulikan celaan dari orang lain
  4. Dirimu adalah apa yang sedang kamu pikirkan
  5. Bila kita gagal dalam merencakanan sesuatu, maka itu berati kita telah merencanakan suatu kegagalan
  6. Hari ini harus lebih baik daripada hari kemarin
  7. Sekecil apaun bila kuta bersatu, pasti bisa menciptakan hal yang luar biasa
  8. Orang yang telah jatuh putus asa lalu dia bangkit kembali itu sudah biasa, tapi orang yang berkali-kali jatuh bahkan terpuruk namun dia masih sanggup bangkit kembali


HALAMAN PENGESAHAN


Laporan hasil karya wisata ini telah dibaca, diperiksa disetujui dan disahkan oleh pembimbing pelaksana kunjungan pada

Hari/tanggal          :      
Tempat                  :      



                           Mengetahui
                    Kepala ....................                                         Guru Pembimbing


                ........................................                             ..............................................
                NIP. ...............................                             NIP. .....................................

KATA PENGANTAR


Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmatNya kepada kami sehingga penyusun dapat menyelesaikan laporan perjalan ini tepat pada waktunya.
Pada kesempatan ini, kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang membantu kami yang tidak dapat saya sebutan satu persatu untuk memenuhi rasa keingintahuan kami, maka kami mengunjungi beberapa objek wisata yaitu : Monumen Nasional (Monas), Museum Purna Bhakti, dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Tangkuban perahu, Museum Pancasila, Museum Geologi dan Pasar Cibaduyut untuk menjelajahi tempat tersebut kami membutuhkan waktu kurang lebih tiga hari.
Saya menyadari keterbatasan dalam penyusunan laporan ini, kritik dan saran untuk perbaikan laporan ini saya harapkan.
Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca sekalian.

,    Maret 2014


Penulis


 DAFTAR ISI


Halaman Judul ....................................................................................................                    i
Motto ..................................................................................................................                   ii
Kata Pengantar ...................................................................................................                  iii
Halaman Pengesahan...........................................................................................                  iv
Daftar Isi .............................................................................................................                   v
BAB I     PENDAHULUAN
1.1      Latar Belakang study tour ..........................................................                   1
1.2      Tujuan study tour ........................................................................                   2
BAB II    TINJAUAN OBJEK WISATA / STUDY TOUR
2.1    Letak lokasi objek wisata ............................................................                   3
2.2    Struktur Organisasi, manfaat objek wisata .................................                   3
2.3    Manfaat objek wisata...................................................................                   3
BAB III HUBUNGAN OBJEK WISATA DENGAN PENDIDIKAN
3.1    Museum Bandar Lampung .........................................................                   4
3.2    National Monumen
BAB IV OBJEK WISATA NATIONAL MONUMENT
4.1  Peresmian National Monumen (Monas) .....................................                   6
4.2   Bagian-bagian utama Monasl.....................................................                   6
BAB V    PENUTUP
5.1    Kesimpulan..................................................................................                   8
5.2    Saran-saran ..................................................................................                   8

BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Kita bangsa Indonesia telah menikmat kemerdekaan hampir setengah abadnya. Dalam perubahan telah berlangsung cukup lama terlebih lagi telah memasuki era tinggal landas. Kemajuan demi kemajuan di berbagai bidang yang telah kita capai merupakan buah yang patut kita petik. Setelah lama kita menanam pohon dengan cucuran keringat dan pengorbanan para pendahulu kita.
Meskipun kebanggaan itu tinggal sisa-sisanya sepanjang kita dapat melihat pahit getirnya yang dialami oleh para pejuang terdahulu demi tegaknya kemerdekaan bangsa kita.
Meskipun harus rela mengorbankan harta benda, jiwa bawaan nyawanya sendiri yang dikorbankan.

1.2  Tujuan Study tour

Karya wisata merupakan salah satu bentuk pengalaman di suatu objek pada siswa secara langsung, dalam arti mengunjungi mengamati dam mempelajari secara dekat.
Adapun tujuannya adalah :
  1. Kami dapat pengalaman secara langsung yang dapat menjadi pelengkap ilmu pengetahuan
  2. Dapat mengenal lebih dekat objek-objek wisata dan sejarah yang selama ini kita kenal lewat buku saja
  3. Sebagai wadah menumbuhkan cipta budaya bangsa
  4. Sebagai wadah pelestarian nilai-nilai perjuangan bangsa.

Dengan tujuan dan kegunaan tersebut di atas, maka jelaslah karya wisata merupakan kegiatan yang penting dalam pengenalan budaya bangsa dan pewaris semangat perjuangan bangsa. Sehingga dapat menumbuhkan pelestarian budaya semangat juang dalam kehiduapn sehari-hari di masa yang akan datang.


BAB II
TINJAUAN OBJEK STUDY TOUR

2.1    Letak lokasi study tour
Dalam upaya mengumpulkan data kami mengunjungi tempat-tempat bersejarah di Jakarta dan sekitarnya yakni :
1.      Monumen Nasional (Monas)
2.      Museum Purna Bhakti, dan
3.      Taman Mini Indonesia Indah (TMII)

2.2    Struktur Organisasi objek wisata
Struktur organisasi merupakan cara pengumpulan data melalui catatan-catatan buku-buku dan rekan-rekan cara inilah yang paling banyak digunakan kelompok kami dalam pengumpulan yang lengkap

2.3    Manfaat objek wisata
a.           Untuk memenuhi sebagian dari syarat UAN
b.          Untuk mengetahui secara langsung tentang peninggalan sejarah kebudayaan bangsa
c.           Untuk menumbuh kembangkan rasa cinta akan tanah air dan bangsa
d.          Menambah pengalaman dan wawasan mengenai seni budaya
e.           Merangsang dan mendidik siswa untuk dapat melestarikan kebudayaan
f.           Siswa dapat memahami dan menghayati perjuangan bangsa dalam mencapai kemerdekaan


BAB III
HUBUNGAN OBJEK WISATA DENGAN PENDIDIKAN

1.      Museum Purna Bakti Jakarta
a.      Letak dan peresmian museum purna bhakti
-          Museum purna bakti pertiwi didirikan atas prakarsa ibu Tin Soeharto sebagai ungkapan rasa syukur, kepada Tuhan Yang Maha Esa dan penghargaan tinggi atas dukungan masyarakat Indoneia dan manca negara  kepada Bapak Soeharto. Dibangun oleh yayasan purna bhakti, pertiwi selama 5 tahun (1987 s/d 1992) di atas areal seluas 19,7 ha dan diresmikan pembukaannya pada tanggal 23 Agustus 1993 oleh Presiden Republik Indonesia Soeharto.

b.      Ruang lingkup museum Phurna Bhakti
Secara garis besar angunan MPBP terdiri dari bangunan utama, bangunan penunjang, tata ruang luar graha lukisan bangunan seluas ± 25.000 m2 terdiri dari ruang perjuangnan, ruang utama, ruang khusus, ruang ashtabrata dan perpustakaan. Bangunan penunjang terdiri dari Gerbang penea, kafetaria, kantor pengelola, musholla, area bermain anak dan sanggar burung merak.

c.       Beberapa koleksi di museum Phurna Bhakti
-          Kepakan burung merak
-          Batik tuban motif lockan
-          Kapal perang ”KRI hariamau
-          ”Kepakan burung elang”
-          Tempat jaman perang PPKI
-          Kepakan burung
-          Ruang khusus Bpk. Soeharto
-          Alat musik daerah seperti angklung, gamelan dan alat musik lainnya
-          Buku-buku dan kitab sejarah tentang riwayat hidup Bpk. Soeharto
-          Beberapa lukisan, foto Ibu Tien Soeharto
-          Karya sastra Bali seperti barong dan sastra lainnya.
-          Beberapa pakaian waktu jaman perang
-          Dan beberapa karang-karang laut yang berada khusus pada museum Phurna Bhakti
-          Kerajinan tangan seperti : Sendok, piring, mangkuk dari batok kelapa
-          Dan terdapat ruang makan Bpk. Soeharto dan Ibu Tien Soeharto.

BAB IV
OBJEK WISATA NATIONAL MONUMENT


Peresmian National Monument (Monas)
Pembangunan tugu monumen nasional berdarkan keptuusan presiden RI nomor 214 tahun 1959 tangal 30 Agustus 1959 tentang pembukaan panitia monumen national yang diketahiu oleh kolonel Umar Wirahadikusmah Komandan KMKB Jakarta Raya.
Pembanguanan tugu monument nasional baru terwujud ketika Republik Indonesia genap berusia dua windu atas dasar gagasan Presiden Republik Indoneisoa pertama Ir. Soekarno sebagai awal pembanguanna tugu monumen nasional dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 1961.
Tugu monumen nasional dibuat oleh arsitek terkenal Indonesia yaitu : Soedarsono dan Penasehat Konstruksi adalah Prof. Dr Ir. Rooseno dan mulai dibuka untuk umum pada tanggal 18 Maret 1972 berdasarkan keputusan Gubernur KDKI Jakarta nomor CD. II/1/S7/72.

Bagian –bagian utama monumen nasional
1.      Ruang musem sejarah
Ruang museum sejarah terletak 3 meter di bawah permukaan halaman tugu monumen nasional dengan ukuran luas 80x80 meter. Dinding tiang dan lantainya secara keseluruhan dilapisi dengan marmer.

2.      Ruang Kemerdekaan
Ruang kemerdekaan berbentuk amphitheater yang terletak di dalam cawan tugu monumen nasional


3.      Pelataran puncak
Pelataran puncak tugu monumen nasional terletak pada ketinggian 115 meter dari halaman tugu monumen nasional
Pelataran puncak yang luasnya 11x11 meter dan dapat menampung sebanyak 50 orang
Pengunjung dapat mnikmati pemandangan seluruh penjuru kota Jakarta

4.      Lidah api kemerdekaan
Lidah api di pelataran puncak dibuat dari perunggu seberat 14,5 ton dengan tinggi 14 meter dan berdiameter 6 meter terdiri dari 77 bagian yang disatukan.

5.      Patung Bung Karno dan Bung Hatta
Patung Bung Karno terbuat dari perunggu seberat 1.200 kg dan tinggi 4,60 meter dengan menggambarkan wajah Bung Karno ketika berusia 46 tahun. Sedangkan patung Bung Hatta terbuat dari perunggu seberat 1.200 kg dan tinggi 4,30 meter dengan menggambarkan wajah Bung Hatta ketika berusia 43 tahun.

6.      Teks Proklamasi
Teks proklamasi diukir pada lempengan perunggu seberat 600 kg yang dibesarkan sebanyak 200 kali dari naskah aslinya dengna ukuran panjang 200 cm dan lebar 196 cm serta diletakkan pada lima balok yang merentang dari sirip tengah yang melambangkan pancasila.

BAB V
PENUTUP

5.1    Kesimpulan
Berdasarkan perjalanan study tour yang penulis lakukan, dapat disimpulkan bahwa dengan melakukan kegiatan tour ke Museum dan Tugu Monumen Nasional Jakarta. Siswa dapat mengentahui tentang berbagai peninggalan bersejarah dan kebudayaan bangsa yang bertujuan untuk menambah pengetahuan dan pengalaman siswa serta membuka pikiran demi kemajuan bangsa Indonesia

5.2    Saran
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa berkat rahmatnya penulis dapat menyusun laporan ini dengan baik dan melaksanakan tour ke Jakarya dengan selamat, maka dengan ini penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada Ibu Kepala Sekolah serta Dewan Guru SMPN . Sehingga penulis dapat melaksanakan study tour dengan baik. Untuk itu apabila dalam penyusunan laporan ini terdapat kekurangan penulis mohon maaf serta kritik dan saran yang membangun untuk dapat lebih baik lagi dalam menyusun laporan. Semoga laporan ini dapat bermanfaat, khususnya bagi penulis, siswa maupun Dewan Guru.

Modul PLPG Lampung

Silahkan kunjungi halaman di bawah ini dan klik untuk mendownloadnya  :

http://educloud.fkip.unila.ac.id/index.php?dir=Sertifikasi%20Guru/

JADWAL SERTIFIKASI GURU 2014 LAMPUNG

Pemerintah dalam hal ini kementerian pendidikan dan kebudayaan (Kemdikbud) telah menyusun jadwal pelaksanaan sertifikasi guru 2014 mulai dari pendataan calon peserta sertifikasi 2014 hingga pelaporan hasil pelaksanaan sertifikasi guru 2014. Saat ini proses pendataan sudah memasuki verifikasi tahap 2 dimana operator dinas pendidikan menginput data calon peserta sertifikasi 2014. Kemendikbud juga telah menetapkan kebijakan-kebijakan pelaksanaan sertifikasi guru 2014. Masih seperti pola-pola tahun sebelumnya, alur sertifikasi guru dalam jabatan tahun 2014 tidak banyak berubah jika dibandingkan dengan pelaksanaan sertifikasi tahun 2013.

Jadwal sertifikasi 2014 tersebut adalah :
1. Clossing Entry Data direncanakan tanggal 31 Januari 2014. Clossing Entry Data disini adalah batas waktu yang diberikan kepada operator dinas pendidikan maupun LPMP untuk menginputkan data-data calon peserta sertifikasi guru 2014.
2. Pelaksanaan uji kompetensi guru (UKG) direncanakan dilaksanakan pada tanggal 18 s.d 23 Februari 2014. Jadwal UKG ini masih bersifat tentatif, karena pelaksanaan UKG memerlukan biaya yang tidak sedikit, sebab dilaksanakan secara nasional pada sekolah-sekolah yang ditunjuk sebagai tempat uji kompetensi (TUK) yang tersebar diseluruh kecamatan di Indonesia. Pelaksanaan UKG ini diperuntukkan bagi guru yang belum pernah mengikuti UKG ditahun 2013. Adapun guru yang pernah mengikuti UKG ditahun 2013, tetapi bidang studi yang diujikan salah, maka status keikut sertaan guru tersebut pada UKG
2014 masih menunggu kebijakan dari pemerintah dalam hal ini kementerian pendidikan dan kebudayaan (Kemdikbud).
3. Pengumuman daftar nama-nama peserta sertifikasi guru 2014 direncanakan dilaksanakan tanggal 11 Maret 2014. Saat ini sedang berlangsung verifikasi tahap 2 melalui AP2SG yang dilakukan oleh operator dinas kabupaten/kota dan LPMP. Nama-nama yang ditampilkan sebelumnya pada laman sergur.kemdiknas.go.id/sg13 masih bersifat sementara. Daftar nama-nama ini baru akan dirilis dan disesuaikan dengan jumlah kuota peserta sertifikasi kabupaten/kota yang baru akan ditetapkan setelah pelaksanaan UKG 2014.
4. Pengiriman berkas peserta dari dinas kabupaten/kota ke LPMP direncanakan dilaksanakan tanggal 12 s.d 15 Maret 2014. Dinas pendidikan kabupaten/kota akan mengirimkan berkas-berkas peserta sertifikasi 2014 yang telah diumumkan pada tanggal 11 Maret 2014. Berkas-berkas ini jumlahnya sama dengan kuota sertifikasi guru yang telah ditetapkan untuk kabupaten/kota masing-masing.
5. Verifikasi berkas di LPMP direncanakan dilaksanakan tanggal 15 s.d 25 Maret 2014. Operator LPMP akan memeriksa keabsahan berkas-berkas calon peserta yang dikirimkan ke LPMP oleh dinas pendidikan apakah sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku atau tidak. Operator LPMP akan mengapprove/menyetujui atau tidak data usulan calon peserta melalui aplikasi AP2SG.
6. Pencetakan format A1 direncanakan dilaksanakan pada tanggal 25 s.d 30 Maret 2014. Pencetakan format A1 ini dilakukan oleh operator dinas kabupaten/kota. Nama-nama calon peserta yang telah di approve oleh operator LPMP akan dicetak format A1 nya melalui AP2SG. Format A1 ini akan disahkan oleh kepala dinas dan diserahkan kepada guru calon peserta sertifikasi guru 2014 yang telah ditetapkan. Format A1 selain diserahkan kepada guru yang bersangkutan, juga disimpan di dinas pendidikan sebagai pertinggal/arsip, dikirim ke LPMP dan dikirim ke LPTK penyelenggara PLPG. Format A1 ini jangan sampai
hilang. Karena format A1 ini akan terus dibawa sebagai tanda bukti keikut sertaan guru yang bersangkutan hingga pelaksanaan PLPG.
7. Ploting peserta ke LPTK direncanakan pada tanggal 25 s.d 30 Maret 2014. Ploting peserta ini maksudnya adalah akan dilakukan proses penentuan LPTK tempat dimana seorang peserta sertifikasi akan mengikuti PLPG sesuai dengan bidang studi yang disertifikasikan. Plotting ini bersamaan dilaksanakan dengan proses pencetakan format A1.
8. Pelaksanaan sertifikasi guru direncanakan dilaksanakan pada bulan April s.d September 2014. Pada rentang waktu dari bulan April s.d September 2014 ini, LPTK akan melaksanakan proses PLPG.
9. Pelaporan hasil sertifikasi guru direncanakan akan dilaksanakan pada tanggal 30 Agustus 2014.
Demikianlah jadwal sertifikasi guru 2014, mulai dari tahap UKG hingga pelaksanaan PLPG tahun 2014 yang perlu dicermati oleh guru-guru yang belum bersertifikat pendidik. (source:forumptk)

LOKASI PLPG LAMPUNG

Silahkan kunjungi alamat di bawah ini :

http://sertifikasi.fkip.unila.ac.id/cari_plpg.php

Berkas Peserta Sertifikasi Pola PLPG 2014

(Eduspotnews): Sertifikasi 2014 merupakan tahap akhir pelaksanaan sertifikasi melalui pola Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG). Karena direncanakan tahun 2015 yang akan datang, sertifikasi akan menggunakan pola pendidikan profesi guru (PPG). Selain pola PLPG, tahun 2014 masih memberi kesempatan kepada guru-guru yang belum bersertifikat pendidik untuk menempuh 2 pola lainnya yaitu pola Pemberian sertifikat pendidik secara langsung (PSPL) dan pola penilaian portofolio (PF). Meskipun secara jumlah, persentase PSPL dan PF sangat kecil. Hanya 1% dari seluruh kuota yang diberikan pada kabupaten/kota. Proses pelaksanaan sertifikasi guru tahun 2014, akan melalui Alur sertifikasi guru dalam jabatan 2014. Semua guru yang telah memiliki NUPTK DAN telah memverifikasi NUPTK di layanan transaksional PADAMU NEGERI sehingga NUPTK-nya dinyatakan aktif tetapi belum pernah mengikuti UKG akan diikutkan seluruhnya pada UKG 2014. Keikut sertaan di UKG 2014 ini tanpa melihat masa kerja, status pegawai dan latar belakang akademis. Semua guru akan diikutkan UKG 2014 karena UKG hanya sebagai sarana pemeteaan kompetensi guru. Jadi tidak ada istilah LULUS atau TIDAK LULUS dalam pelaksanaan UKG. Setelah mengikuti UKG, sistem AP2SG akan merangking daftar nama-nama yang akan dijadikan calon peserta sertifikasi guru 2014.
Setelah pelaksanaan UKG, barulah akan ditetapkan kuota yang akan diberika pada tiap-tiap kabupaten/kota. Bagi guru-guru yang memenuhi syarat-syarat calon peserta sertifikasi guru 2014 dan masuk dalam daftar kuota sertifikasi kabupaten/kota, maka akan berlanjut pada tahapan PLPG. Namun sebelum mengikuti PLPG, calon peserta PLPG tersebut harus mengumpulkan berkas-berkas sebagai berikut :
1. Format A1 yang telah ditandatangani oleh LPMP . Format A1 ini menjadi pegangan yang wajib dibawa oleh peserta PLPG. Jadi dokumen ini jangan sampai hilang. Sebaiknya buat duplikat/copynya yang disimpan dirumah atau ditempat yang aman.
2. Fotokopi Ijazah S-1 atau D-IV, serta Ijazah S-2 dan atau S-3 (bagi yang memiliki) dan disahkan oleh perguruan tinggi yang mengeluarkan. Ijazah ini wajib disahkan sehingga sebaiknya, bagi guru-guru yang perguruan tingginya jauh dari tempat domisili atau bertugas saat ini, sudah mempersiapkan untuk meminta legalisir ijazah tersebut jauh-jauh hari. Jangan sampai memalsukan ijazah, sebab PP 74 Pasal 63 ayat 5 mengatakan “Guru yang terbukti memperoleh Kualifikasi Akademik dan/atau Sertifikat Pendidik dengan cara melawan hukum diberhentikan sebagai Guru dan wajib mengembalikan seluruh tunjangan profesi, tunjangan fungsional atau subsidi tunjangan fungsional, dan penghargaan sebagai Guru yang pernah diterima”.
3. Fotokopi SK pangkat/golongan terakhir yang telah dilegalisasi oleh atasan langsung (bagi PNS).
4. Fotokopi SK mengajar (SK pembagian tugas mengajar) terakhir yang telah dilegalisasi oleh atasan langsung. SK mengajar ini berisi pembagian jam mengajar guru dalam satu minggu. Dan SK ini wajib ditanda tangani oleh Kepala Sekolah sebagai atasan langsung.
5. Fotokopi SK pengangkatan sebagai guru sejak pertama menjadi guru sampai dengan SK terakhir yang dilegalisasi oleh atasan langsung.
6. Pasfoto terbaru berwarna (enam bulan terakhir dan bukan polaroid) ukuran 3×4 cm sebanyak 4 lembar, di bagian belakang setiap pasfoto ditulis identitas peserta (nama, nomor peserta, dan satminkal).
Dokumen/berkas yang dikumpulkan harus dilengkapi dengan format kelengkapan dokumen/berkas yang telah diisi. Format verifikasi kelengkapan data ini kemudian diteruskan ke dinas pendidikan kabupaten/kota dan LPMP untuk diisikan pada kolom yang bersangkutan. Dokumen/berkas diurutkan sesuai urutan pada format kelengkapan. Setiap pergantian jenis dokumen/berkas diberi pembatas kertas berwarna. Pengumpulan berkas dimulai setelah pengumuman penetapan peserta sertifikasi guru tahun 2014, paling lambat tanggal 15 Maret 2014. (source: forumptk)

Cari Nomer Induk Siswa Nasional (NISN)



Langsung saja kita praktekan cara cek NISN
Pertama-tama buka halaman berikut ini http://nisn.data.kemdiknas.go.id/page/data
1        Jika anda tahu NISN anda silahkan gunakan tab pencarian Berdasarkan NISN
2        Jika anda tidak tahu silahkan pilih tab pencarian berdasarkan nama
3        Silahkan isikan nama lengkap, tempat lahir dan tanggal lahir anda dengan benar
4        Kemudian tekan tombol cari
5        Maka selanjutnya jika NISN anda sudah terdaftar anda akan dapat melihat rincian data anda yang sudah didaftarkan ke NISN tersebut
6        Jika belum terdaftar silahkan hubungi kontak halaman web tersebut

Permasalahan Dapodik

Kemendiknas mulai 2013 ini merekrut Data Pokok Dapodik dengan SISTEM ONLINE melalui DIREKTORAT P2TK DIKDAS (Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan). Dengan sistem online ini diharapkan data seluruh sekolah dapat tersimpan secara akurat dan valid.
Mekanisme pendataan sistem online ini, yang paling ujung adanya setiap sekolah diberikan KODE REGRISTRASI agar bisa masuk ke server DIREKTORAT P2TK DIKDAS, guna mengirim / upload data yang meliputi Data Sekolah, Data Peserta Didik, Data Guru/PTK.
Sistem online DAPODIK ini berdampak pada :
1.    Penyaluran Dana BOS ke sekolah,
2.    Pemberian Beasiswa kepada siswa berprestasi atau siswa kurang mampu
3.    Kenaikan pangkat Guru / PTK
4.    Tunjangan Profesi / Tunjangan sertifikasi Guru
5.    Dll masih banyak lagi
Namun saat dilaksanakan kebijakan tersebut terdapat beberapa permasalahan diantaranya adalah : Situs/server  P2TK DIKDAS,  tempat pengecekan Data Guru/PTK perorangan tak dapat atau sulit diakses.
Hal di atas bukan permasalahan yang serius, Masalah ini akan segera teratasi karena hingga saat ini Kemendiknas terus berupaya memperbaiki dan menyempurnakan server P2TK Dikdas tersebut.

Informasi Aplikasi 207

Aplikasi 207 merupakan penyempurnaan dari aplikasi pada versi sebelumnya, beberapa perbaikan fasilitas pada versi 207 adalah:
  • penyempurnaan periode aktif pada login
  • penyempurnaan fitur salin data periodik
  • penyempurnaan lanjutkan semester pada rombel
  • penyempurnaan tombol tampilkan penugasan pada ptk
  • perubahan last_update untuk keperluan sync
  • penambahan keterangan semester pada setiap tabel longotudinal
  • penambahan tombol bantuan setiap form dan grid
  • penonaktifan perubahan pada kolom nama dan tanggal lahir untuk peserta didik
  • penonaktifan perubahan pada kolom nama dan tanggal lahir ptk
Serta perbaikan pada fasilitas sinkronisasi khususnya pada metode pengiriman data dari aplikasi frontend ke server kementerian

Cara mengecek Verifikasi Data Guru di P2TK DIKDAS

Untuk melihat masing-masing DATA GURU atau Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK)  apakah valid atau belum bisa mengeceknya di website P2TK DIKDAS. dengan cara sebagai berikut:


1. LAYANAN LEMBAR INFORMASI DATA GURU P2TK
http://223.27.144.195:
2. Login terlebih dengan cara memasukkan NO. NUPTK dan password-nya dengan tanggal lahir guru ybs, format pasword : YYYYMMDD (ThnBlnTgl)
     Contoh: jika tanggal lahir  25 September 1987 passwordnya: 19870925