LAPORAN KUNJUNGAN STUDY TOUR
KE JAKARTA
TUGAS INI DIAJUKAN SEBAGAI SALAH SATU
SYARAT
MENGIKUTI UAS DAN UAN
OLEH
NAMA :
KELAS :
DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMPN ……………..
LAMPUNG TENGAH
TAHUN AJARAN 2013/2014
MOTTO HIDUP
- Berusahalah untuk selalu menjadi diri sendiri
- Kesederhanaan adalah salah satu kunci untuk sebuah kesuksesan
- Tetaplah bangga dengan hal baik yang telah kita kerjakan, dan jangan pernah perdulikan celaan dari orang lain
- Dirimu adalah apa yang sedang kamu pikirkan
- Bila kita gagal dalam merencakanan sesuatu, maka itu berati kita telah merencanakan suatu kegagalan
- Hari ini harus lebih baik daripada hari kemarin
- Sekecil apaun bila kuta bersatu, pasti bisa menciptakan hal yang luar biasa
- Orang yang telah jatuh putus asa lalu dia bangkit kembali itu sudah biasa, tapi orang yang berkali-kali jatuh bahkan terpuruk namun dia masih sanggup bangkit kembali
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan hasil karya wisata ini telah dibaca,
diperiksa disetujui dan disahkan oleh pembimbing pelaksana kunjungan pada
Hari/tanggal
:
Tempat
:
Mengetahui
Kepala
.................... Guru
Pembimbing
........................................
..............................................
NIP.
............................... NIP.
.....................................
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan
Yang Maha Esa atas rahmatNya kepada kami sehingga penyusun dapat menyelesaikan
laporan perjalan ini tepat pada waktunya.
Pada kesempatan ini, kami
menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang membantu kami yang tidak
dapat saya sebutan satu persatu untuk memenuhi rasa keingintahuan kami, maka
kami mengunjungi beberapa objek wisata yaitu : Monumen Nasional (Monas), Museum
Purna Bhakti, dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Tangkuban perahu, Museum
Pancasila, Museum Geologi dan Pasar Cibaduyut untuk menjelajahi tempat tersebut
kami membutuhkan waktu kurang lebih tiga hari.
Saya menyadari keterbatasan
dalam penyusunan laporan ini, kritik dan saran untuk perbaikan laporan ini saya
harapkan.
Semoga laporan ini dapat
bermanfaat bagi para pembaca sekalian.
,
Maret 2014
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul .................................................................................................... i
Motto .................................................................................................................. ii
Kata Pengantar ................................................................................................... iii
Halaman Pengesahan........................................................................................... iv
Daftar Isi ............................................................................................................. v
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang study tour .......................................................... 1
1.2 Tujuan study tour ........................................................................ 2
BAB II TINJAUAN
OBJEK WISATA / STUDY TOUR
2.1 Letak lokasi objek wisata ............................................................ 3
2.2 Struktur Organisasi, manfaat objek wisata ................................. 3
2.3 Manfaat objek wisata................................................................... 3
BAB III HUBUNGAN
OBJEK WISATA DENGAN PENDIDIKAN
3.1
Museum Bandar
Lampung ......................................................... 4
3.2
National Monumen
BAB
IV OBJEK WISATA NATIONAL MONUMENT
4.1 Peresmian National Monumen (Monas) ..................................... 6
4.2 Bagian-bagian
utama Monasl..................................................... 6
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan.................................................................................. 8
5.2 Saran-saran .................................................................................. 8
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kita bangsa Indonesia telah menikmat kemerdekaan hampir setengah abadnya.
Dalam perubahan telah berlangsung cukup lama terlebih lagi telah memasuki era
tinggal landas. Kemajuan demi kemajuan di berbagai bidang yang telah kita capai
merupakan buah yang patut kita petik. Setelah lama kita menanam pohon dengan cucuran keringat dan pengorbanan
para pendahulu kita.
Meskipun kebanggaan itu
tinggal sisa-sisanya sepanjang kita dapat melihat pahit getirnya yang dialami
oleh para pejuang terdahulu demi tegaknya kemerdekaan bangsa kita.
Meskipun harus rela
mengorbankan harta benda, jiwa bawaan nyawanya sendiri yang dikorbankan.
1.2
Tujuan Study tour
Karya wisata merupakan salah
satu bentuk pengalaman di suatu objek pada siswa secara langsung, dalam arti
mengunjungi mengamati dam mempelajari secara dekat.
Adapun tujuannya adalah :
- Kami dapat pengalaman secara langsung yang dapat menjadi pelengkap ilmu pengetahuan
- Dapat mengenal lebih dekat objek-objek wisata dan sejarah yang selama ini kita kenal lewat buku saja
- Sebagai wadah menumbuhkan cipta budaya bangsa
- Sebagai wadah pelestarian nilai-nilai perjuangan bangsa.
Dengan tujuan dan kegunaan
tersebut di atas, maka jelaslah karya wisata merupakan kegiatan yang penting
dalam pengenalan budaya bangsa dan pewaris semangat perjuangan bangsa. Sehingga
dapat menumbuhkan pelestarian budaya semangat juang dalam kehiduapn sehari-hari
di masa yang akan datang.
BAB II
TINJAUAN OBJEK STUDY TOUR
2.1 Letak lokasi study tour
Dalam upaya mengumpulkan data kami mengunjungi tempat-tempat bersejarah
di Jakarta dan sekitarnya yakni :
1.
Monumen Nasional (Monas)
2.
Museum Purna Bhakti, dan
3.
Taman Mini Indonesia Indah (TMII)
2.2 Struktur Organisasi objek wisata
Struktur organisasi merupakan cara pengumpulan data melalui
catatan-catatan buku-buku dan rekan-rekan cara inilah yang paling banyak
digunakan kelompok kami dalam pengumpulan yang lengkap
2.3 Manfaat objek wisata
a.
Untuk memenuhi sebagian dari syarat UAN
b.
Untuk mengetahui secara langsung tentang peninggalan
sejarah kebudayaan bangsa
c.
Untuk menumbuh kembangkan rasa cinta akan tanah air dan
bangsa
d.
Menambah pengalaman dan wawasan mengenai seni budaya
e.
Merangsang dan mendidik siswa untuk dapat melestarikan
kebudayaan
f.
Siswa dapat memahami dan menghayati perjuangan bangsa
dalam mencapai kemerdekaan
BAB III
HUBUNGAN OBJEK WISATA DENGAN PENDIDIKAN
1.
Museum Purna Bakti Jakarta
a.
Letak dan peresmian museum purna bhakti
-
Museum
purna bakti pertiwi didirikan atas prakarsa ibu Tin Soeharto sebagai ungkapan
rasa syukur, kepada Tuhan Yang Maha Esa dan penghargaan tinggi atas dukungan
masyarakat Indoneia dan manca negara
kepada Bapak Soeharto. Dibangun oleh yayasan purna bhakti, pertiwi
selama 5 tahun (1987 s/d 1992) di atas areal seluas 19,7 ha dan diresmikan
pembukaannya pada tanggal 23 Agustus 1993 oleh Presiden Republik Indonesia
Soeharto.
b.
Ruang lingkup museum Phurna Bhakti
Secara garis besar angunan
MPBP terdiri dari bangunan utama, bangunan penunjang, tata ruang luar graha
lukisan bangunan seluas ± 25.000 m2 terdiri dari ruang perjuangnan,
ruang utama, ruang khusus, ruang ashtabrata dan perpustakaan. Bangunan
penunjang terdiri dari Gerbang penea, kafetaria, kantor pengelola, musholla,
area bermain anak dan sanggar burung merak.
c.
Beberapa koleksi di museum Phurna Bhakti
-
Kepakan
burung merak
-
Batik
tuban motif lockan
-
Kapal
perang ”KRI hariamau
-
”Kepakan
burung elang”
-
Tempat
jaman perang PPKI
-
Kepakan
burung
-
Ruang
khusus Bpk. Soeharto
-
Alat
musik daerah seperti angklung, gamelan dan alat musik lainnya
-
Buku-buku
dan kitab sejarah tentang riwayat hidup Bpk. Soeharto
-
Beberapa
lukisan, foto Ibu Tien Soeharto
-
Karya
sastra Bali seperti barong dan sastra lainnya.
-
Beberapa
pakaian waktu jaman perang
-
Dan
beberapa karang-karang laut yang berada khusus pada museum Phurna Bhakti
-
Kerajinan
tangan seperti : Sendok, piring, mangkuk dari batok kelapa
-
Dan
terdapat ruang makan Bpk. Soeharto
dan Ibu Tien Soeharto.
BAB IV
OBJEK WISATA NATIONAL MONUMENT
Peresmian National Monument (Monas)
Pembangunan tugu monumen nasional berdarkan keptuusan presiden RI nomor
214 tahun 1959 tangal 30 Agustus 1959 tentang pembukaan panitia monumen
national yang diketahiu oleh kolonel Umar Wirahadikusmah Komandan KMKB Jakarta
Raya.
Pembanguanan tugu monument nasional baru terwujud ketika Republik
Indonesia genap berusia dua windu atas dasar gagasan Presiden Republik
Indoneisoa pertama Ir. Soekarno sebagai awal pembanguanna tugu monumen nasional
dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 1961.
Tugu monumen nasional dibuat oleh arsitek terkenal Indonesia yaitu :
Soedarsono dan Penasehat Konstruksi adalah Prof. Dr Ir. Rooseno dan mulai
dibuka untuk umum pada tanggal 18 Maret 1972 berdasarkan keputusan Gubernur
KDKI Jakarta nomor CD. II/1/S7/72.
Bagian –bagian utama monumen nasional
1.
Ruang musem sejarah
Ruang museum sejarah terletak 3 meter di bawah permukaan halaman tugu
monumen nasional dengan ukuran luas 80x80 meter. Dinding tiang dan lantainya
secara keseluruhan dilapisi dengan marmer.
2.
Ruang Kemerdekaan
Ruang kemerdekaan berbentuk amphitheater yang terletak di dalam cawan
tugu monumen nasional
3.
Pelataran puncak
Pelataran puncak tugu monumen nasional terletak pada ketinggian 115 meter
dari halaman tugu monumen nasional
Pelataran puncak yang luasnya
11x11 meter dan dapat menampung sebanyak 50 orang
Pengunjung dapat mnikmati
pemandangan seluruh penjuru kota Jakarta
4. Lidah api kemerdekaan
Lidah api di pelataran puncak
dibuat dari perunggu seberat 14,5 ton dengan tinggi 14 meter dan berdiameter 6
meter terdiri dari 77 bagian yang disatukan.
5. Patung Bung Karno dan Bung Hatta
Patung Bung Karno terbuat dari
perunggu seberat 1.200 kg dan tinggi 4,60 meter dengan menggambarkan wajah Bung
Karno ketika berusia 46 tahun. Sedangkan patung Bung Hatta terbuat dari
perunggu seberat 1.200 kg dan tinggi 4,30 meter dengan menggambarkan wajah Bung
Hatta ketika berusia 43 tahun.
6. Teks Proklamasi
Teks proklamasi diukir pada
lempengan perunggu seberat 600 kg yang dibesarkan sebanyak 200 kali dari naskah
aslinya dengna ukuran panjang 200 cm dan lebar 196 cm serta diletakkan pada
lima balok yang merentang dari sirip tengah yang melambangkan pancasila.
BAB V
PENUTUP
5.1
Kesimpulan
Berdasarkan perjalanan study
tour yang penulis lakukan, dapat disimpulkan bahwa dengan melakukan kegiatan
tour ke Museum dan Tugu Monumen Nasional Jakarta. Siswa dapat mengentahui
tentang berbagai peninggalan bersejarah dan kebudayaan bangsa yang bertujuan
untuk menambah pengetahuan dan pengalaman siswa serta membuka pikiran demi
kemajuan bangsa Indonesia
5.2
Saran
Puji syukur
penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa berkat rahmatnya penulis dapat
menyusun laporan ini dengan baik dan melaksanakan tour ke Jakarya dengan
selamat, maka dengan ini penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada Ibu
Kepala Sekolah serta Dewan Guru SMPN . Sehingga penulis dapat
melaksanakan study tour dengan baik. Untuk itu apabila dalam penyusunan laporan
ini terdapat kekurangan penulis mohon maaf serta kritik dan saran yang
membangun untuk dapat lebih baik lagi dalam menyusun laporan. Semoga laporan
ini dapat bermanfaat, khususnya bagi penulis, siswa maupun Dewan Guru.