Tuesday, January 29, 2013

ASAS-ASAS PENGEMBANGAN KURIKULUM


A.    Pendahuluan
Kurikulum didasari atas :
1.      Asas psikologis anak Indonesia sendiri
2.      Asas sosiologis atau keadaan bangsa Indonesia sendiri
3.      Asas perkembangan IPTEKS di dunia
4.      Asas filsafat bangsa sendiri yaitu filsafat Pancasila

B.     Asas Psikologi
Dalam ensiklopedia Indonesia asas berarti suatu kebenaran atau pendirian, atau yang dijadikan pokok suatu keterangan. Asas psikologi berarti kegiatan yang mengacu pada hal-hal yang bersifat psikologi.
Sesuai yang dipelajari pada Bab I, manusia adalah mahluk yang bersifat unitas multi multiplex yang terdiri atas sembilan aspek psikologi yang kompleks tetapi satu. Aspek-aspek tersebut dikembangkan dengan perantara berbagai mata pelajaran yang tercantum dalam kurikulum sebagai berikut :
1.      Aspek ketakwaan                  :     dikembangkan dengan kelompok bidang agama
2.      Aspek cipta                            :     dikembangkan dengan kelompok bidang studi eksatra, sosial, bahasa, filsafat.
3.      Aspek rasa                             :     dikembangkan dengan kelompok bidang studi seni
4.      Aspek karsa                           :     dikembangkan dengan kelompok bidang studi etika, budi pekerti, agama, PMP, PPKN
5.      Aspek karya (kreatif)             :     dikembangkan melalui kegiatan penelitian, independent studi, pengembangan bakat
6.      Aspek karya (keprigelan)       :     dikembangkan dengan berbagai mata pelajaran keterampilan
7.      Aspek kesehatan                    :     dikembangkan dengan kelompok bidang studi kesehatan, olahraga.
8.      Aspek sosial                           :     dikembangkan melalui kegiatan praktik lapangan, gotong royong, kerja bakti, KKN, PPL dan sebagainya.
9.      Aspek Individu                      :     dikembangkan melalui pembinaan bakat, kerja mandiri.

C.     Asas Sosiologi
Sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang menyelidiki berbagai gejala sosial hubungan antara individu dengan individu, antar golongan, lembaga sosial yang disebut juga ilmu masyarakat. Di dalam kehiudpan sehari-hari anak selalu bergaul dengan lingkungan atau dunia sekitar. Dunia sekitar merupakan lingkungan hidup bagi manusia. Pada dasarnya dunia sekitar manusia dapat digolongkan menjadi tiga bagian besar yaitu :
1.      Dunia Alam Kodrat
2.      Dunia Sekitar Benda-Benda Buatan Manusia
3.      Dunia Sekitar Manusia

D.    Asas Filosofis
Asas filosofis dalam penyusunan kurikulum, berarti bahwa dalam penyusunan kurikulum hendaknya berdasar dan terarah pada falsafat bangsa yang dianut. Filsafat atau falsafat berasal dari bahasa Yuniani : philoshopis, philo, philos, philem yang berarti cinta, pecinta, mencintai, sedang sophia berarti kebijaksanaan, wisdom, kearifan, hikmat, hakikat kebenaran. Ada berbagai pengertian filsafat, yaitu sebagai berikut :
-          Filsafat dalam arti proses atau produk
-          Filsafat sebagai ilmu atau pandangan hidup
-          Filsafat dalam arti teori atau praktis

Ada empat macam aliran utama dalam filsafat (Nasution, 1989, 15), yaitu :
1.      Idealisme
Tujuan hidup pada aliran ini adalah mencari kebenaran metapisik spiritual melalui inkuiri yang cermat, dengan cara mempelajari berbagai macam buku dari penulis-penulis ulung yang telah menemukan kebenarannya

2.      Realisme
Tujuan hidup pada aliran ini adalah untuk memperbaiki dan meningkatkan pemahaman manusia tentang jagad raya melalui penelitian ilmiah, karena kebenaran hanya ditemukan melalui percobaan-percobaan untuk menemukan hukum-hukum alam.

3.      Pragmatisme
Tujuan hidup menurut aliran ini adalah untuk mencari kebenaran sosial yang menguntungkan bagi umat manusia dengan lingkungannya dengan menerapkan prisip falsafah sosial yang humanistik melalui trial and error. Kebenaran dipandang sesuatu yang memperbaiki hidup umat manusia, karena menaruh perhatian terhadap masalah-masalah sosial yang kritis yang mengancam kesejahteraan manusia.

4.      Eksistensialisme
Tujuan hidup menurut aliran ini adalah untuk menyempurnakan diri sesuai norma yang dipilih sendiri secara bebas dapat merealisasikan diri.

E.     Asas Teknologi
Ilmu pengetahuan dan teknologi satu sama lain tidak dapat dipisahkan sebab ilmu pengetahuan hanya sebagai ilmu untuk bahan bacaan tanpa dipraktikan untuk kepentingan umat manusia hanyalah suatu teori yang mati, sebalikna praktik yang tanpa didasari oleh ilmu pengetahuan hasilnya akan sia-sia.
Jadi karya yang dihasilkan oleh cipta, rasa da  karsa oleh seseorang akan menghasilkan suatu kreatifitas atau teori, sedang kalau yang berkarya tersebut raganya akan menghasilkan suatu keprigelan atau keterampilan jasa teknologi.
Secara garis besar teknologi dibagi menjadi dua, yaitu teknologi sederhana dan canggih. Termasuk teknologi sederhana misalnya berupa kerajinan tangan : anyam-anyaman, ukir-ukiran, alat rumah tangga tradisional, kerajinan batik dan sebagainya. Sedang yang termasuk teknologi tinggi atau canggih dapat beroperasi di darat, laut, udara atau campurannya yang menjamah ke seluruh lapangan hidup misalnya :
-          Lapangan hidup ekonomi, mencakup diantaranya : pertanian, perindustrian, perikanan, transportasi, perdagangan dan sebagainya
-          Pertahanan dan keamanan, diantaranya mencakup berbagai macam persenjataan baik yang ada di darat, laut maupun yang ada di udara,
-          Dan sebagainya.
Perkembangan teknologi tidak lepas dari hasil-hasil penelitian, jasa laboratorium dan berbagai fasilitas yang lain serta sumber daya manusianya sendiri.

1 comment: